- Injektor
- Fuel Pump/Pompa bahan bakar
- Fuel Pressure Regulator
- ECM – Engine Control Module; termasuk sebuah komputer digital dan circuitry untuk berkomunikasi dengan sensor dan control output.
- Wiring Harness
- Crank/Cam Position: Hall effect sensor
- Airflow: Sensor MAF, dan Sensor MAP
- Exhaust Gas Oxygen: Sensor oksigen, Sensor EGO, Sensor UEGO
31 Mei 2013
Komponen Sistem Injeksi Elektronik
30 Mei 2013
Tabel Kebenaran Negasi, Konjungsi, Disjungsi, Implikasi, dan Biimplikasi
kali ini saya akan memposting materi matematika SMK tentang tabel kebenaran
Tabel kebenaran adalah daftar lengkap dari semua nilai kebenaran yang mungkin dari suatu pernyataan.
Tabel kebenaran adalah daftar lengkap dari semua nilai kebenaran yang mungkin dari suatu pernyataan.
Berikut daftar tabel kebenarannya.
Tabel Kebenaran Negasi
Negasi berarti menyangkal kebenaran suatu pernyataan. tabel kebenaran negasi dapat dilihat dibawah ini.
Cara membacanya “Jika p adalah benar, maka negasinya adalah salah”.
Cara membacanya “Jika p adalah benar, maka negasinya adalah salah”.
Tabel Kebenaran Konjungsi
Dalam tabel kebenaran konjungsi suatu pernyataan bernilai benar jika keduanya benar. tabel selengkapnya bisa dilihat dibawah ini.
Cara membacanya “Jika p adalah benar dan q adalah salah, maka salah”.
Cara membacanya “Jika p adalah benar dan q adalah salah, maka salah”.
Tabel Kebenaran Disjungsi
Dalam tabel kebenaran disjungsi suatu pernyataan bernilai salah jika keduanya bernialai salah.
Cara membacanya “Jika p adalah benar atau q adalah salah, maka benar”.
Cara membacanya “Jika p adalah benar atau q adalah salah, maka benar”.
Tabel Kebenaran Implikasi
p ⇒ q bernilai salah, jika p benar dan q salah. selain ini benar semua.
Tabel kebenaran implikasi bisa dilihat sendiri pada tabel berikut.
Cara membacanya “Jika p adalah benar maka q adalah salah, hasilnya salah”.
Tabel kebenaran implikasi bisa dilihat sendiri pada tabel berikut.
Cara membacanya “Jika p adalah benar maka q adalah salah, hasilnya salah”.
Tabel Kebenaran Biimplikasi
Biimplikasi bernilai benar jika keduanya bernilai salah atau benar.
Pemahaman lebih lanjut bisa melihat tabel berikut.
Pemahaman lebih lanjut bisa melihat tabel berikut.
semoga bermanfaat
28 Mei 2013
Tokoh terkenal dunia
Albert Einstein
Albert Einstein (14
Maret 1879–18 April 1955) adalah seorang ilmuwan fisika teoretis yang dipandang
luas sebagai ilmuwan terbesar dalam abad ke-20. Dia mengemukakan teori
relativitas dan juga banyak menyumbang bagi pengembangan mekanika kuantum,
mekanika statistik, dan kosmologi.
Dia dianugerahi Penghargaan Nobel dalam
Fisika pada tahun 1921 untuk penjelasannya tentang efek fotoelektrik dan
"pengabdiannya bagi Fisika Teoretis".
Setelah teori relativitas umum
dirumuskan, Einstein menjadi terkenal ke seluruh dunia, pencapaian yang tidak
biasa bagi seorang ilmuwan. Di masa tuanya, keterkenalannya melampaui ketenaran
semua ilmuwan dalam sejarah, dan dalam budaya populer, kata Einstein dianggap
bersinonim dengan kecerdasan atau bahkan jenius. Wajahnya merupakan salah satu
yang paling dikenal di seluruh dunia.
Pada tahun 1999, Einstein dinamakan
"Tokoh Abad Ini" oleh majalah Time. Kepopulerannya juga
membuat nama "Einstein" digunakan secara luas dalam iklan dan barang
dagangan lain, dan akhirnya "Albert Einstein" didaftarkan sebagai
merk dagang. Untuk menghargainya, sebuah satuan dalam fotokimia dinamai einstein,
sebuah unsur kimia dinamai einsteinium, dan sebuah asteroid dinamai 2001
Einstein.
Rumus Einstein yang paling terkenal
adalah (lihat E=mc²):
Alessandro Giuseppe Antonio Anastasio
Volta (18 Februari 1745 – 5 Maret 1827) adalah
seorang fisikawan Italia. Ia terutama dikenal karena mengembangkan baterai pada
tahun 1800.
Ia melanjutkan pekerjaan Luigi Galvani
dan membuktikan bahwa teori
Galvani yaitu efek kejutan kaki kodok
adalah salah. Secara fakta, efek ini muncul akibat 2 logam tak sejenis dari
pisau bedah Galvani. Berdasarkan pendapat ini, Volta berhasil menciptakan
Baterai Volta (Voltac Pile). Atas jasanya, satuan beda potensial listrik
dinamakan volt.
Sir Alexander Fleming (6
Agustus 1881–11 Maret 1955) adalah ilmuwan Skotlandia yang berhasil menemukan
penisilin, yaitu sejenis antibiotik yang dihasilkan oleh jamur Penicillium
notatum. Zat temuannya ini dapat digunakan untuk membunuh banyak jenis
bakteri yang berbahaya bagi
tubuh manusia.
Bersama dengan Ernst Chain dan Howard
Florey, Baron Florey menerima Hadiah Nobel Fisiologi atau Kedokteran 1945.
Ia meninggal akibat serangan jantung dalam
usia 73 tahun. Jenazahnya dimakamkan di Katedral St Paul, London
Alfred Bernhard Nobel (Stockholm,
21 Oktober 1833–San Remo, 10 Desember 1896) ialah seorang kimiawan, insinyur,
dan pebisnis asal Swedia yang menemukan dinamit. Dalam surat wasiatnya, dia mewakafkan
hartanya untuk membuat Penghargaan Nobel.
Penjelasan tokoh dunia selengkapnya dapat anda download disini
27 Mei 2013
Petunjuk Penyelenggaraan Pakaian Seragam Anggota Gerakan Pramuka
PETUNJUK PENYELENGGARAAN
PAKAIAN SERAGAM
ANGGOTA GERAKAN PRAMUKA
KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR: 174 TAHUN 2012
NOMOR: 174 TAHUN 2012 TENTANG
PETUNJUK PENYELENGGARAAN
PAKAIAN SERAGAM ANGGOTA GERAKAN PRAMUKA
Diterbitkan oleh:
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
Jalan Medan Merdeka Timur No. 6, Jakarta 10110
Dibiayai dengan Dana APBN 2012
Design dan Layout:
Mohamad Irvan
Hak Cipta dilindungi oleh undang-undang
SAMBUTAN KETUA KWARTIR NASIONAL
GERAKAN PRAMUKA
Salam Pramuka,
Revitalisasi Gerakan Pramuka telah dicanangkan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka pada upacara peringatan Hari Pramuka ke-41, tanggal
14 Agustus 2006, di Cibubur, Jakarta. Pengertian Revitalisasi Gerakan Pramuka adalah pemberdayaan Gerakan Pramuka yang dilakukan secara sistimatis, berkelanjutan serta terencana guna memperkokoh eksistensi organisasi dan lebih meningkatkan peran, fungsi serta tugas pokok Gerakan Pramuka.
Salah satu upaya Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dalam mengimplementasikan Revitalisasi Gerakan Pramuka adalah dengan menyusun dan atau menyempurnakan Petunjuk Penyelenggaraan sebagai pedoman
bagi anggota Gerakan Pramuka guna lebih memantapkan peran dan fungsinya secara seimbang sesuai dengan perkembangan lingkungan yang dinamis. Untuk lebih mempermudah pemahaman dan mencapai
sasaran yang diharapkan, maka pedoman di maksud diterbitkan dalam bentuk buku.
Revitalisasi Gerakan Pramuka tidak dapat berhasil tanpa kerja keras, cerdas, dan ikhlas, serta adanya dukungan dari seluruh komponen Gerakan Pramuka di seluruh jajaran kwartir. Oleh karena itu kami
menganjurkan agar kakak-kakak pembina, pelatih pembina, andalan, anggota majelis pembimbing mempelajari dan memahami buku pedoman ini, serta menerapkannya sesuai dengan tugas dan tanggung
jawabnya masing-masing.
Selanjutnya kami mengharapkan masukan untuk penyempurnaan petunjuk penyelenggaraan ini berdasarkan evaluasi atas implementasinya di lapangan. Kami dengan gembira menerima saran-saran tertulis dari kakak-kakak.
Kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan buku petunjuk penyelenggaraan ini kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih.
Semoga Tuhan Yang Maha Pengasih selalu memberikan bimbingan kepada kita semua.
Amin.
Selamat bekerja.
Jakarta, 21 Desember 2012
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
Ketua,
Prof. DR. Dr. H. Azrul Azwar, MPH
DAFTAR ISI
Sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ....................... i
Daftar Isi ......................................................................................... iii
Visi, Misi dan Strategi Gerakan Pramuka 2009-2014 ....................... v
Ajakan Presiden Republik Indonesia Dalam Rangka
Revitalisasi Gerakan Pramuka (Tujuh Pemikiran Dasar) ..................... vii
Revitalisasi Gerakan Pramuka
Kutipan dari sambutan Presiden Republik Indonesia
Dalam acara Upacara Peringatan Hari Pramuka Ke-45 ..................... viii
Tujuh Langkah Strategis Revitalisasi Gerakan Pramuka .................... x
Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
No. 174 Tahun 2012 Tentang Petunjuk Penyelenggaraan
Pakaian Seragam Anggota Gerakan Pramuka .................................. xi
Lampiran I
BAB I - Pendahuluan .................................................................... 1
BAB II - Fungsi, Tujuan dan Sasaran ............................................... 3
BAB III - Kelengkapan dan Jenis Pakaian Seragam .......................... 4
BAB IV - Pakaian Seragam Pramuka Putri ........................................ 5
BAB V - Pakaian Seragam Pramuka Putra ....................................... 17
BAB VI - Tata Cara Pemakaian ........................................................ 27
BAB VII - Penutup ........................................................................... 29
Lampiran II
A.1. Pakaian Seragam Harian Pramuka Siaga Putri ......................... 31
A.2. Pakaian Seragam Muslim Pramuka Siaga Putri ........................ 32
A.3. Pakaian Seragam Harian Pramuka Penggalang Putri ............... 33
A.4. Pakaian Seragam Muslim Pramuka Penggalang Putri .............. 34
A.5. Pakaian Seragam Harian Pramuka Penegak dan
Pramuka Pandega Putri .......................................................... 35
A.6. Pakaian Seragam Muslim Pramuka Penegak dan Pramuka
Pandega Putri ......................................................................... 36
A.7. Pakaian Seragam Harian Pembina Pramuka Putri .................... 37
A.8. Pakaian Seragam Muslim Pembina Pramuka Putri ................... 38
A.9. Pakaian Seragam Harian Andalan dan Anggota Majelis
Pembimbing Putri ................................................................... 39
A.10. Pakaian Seragam Muslim Andalan dan Anggota Majelis
Pembimbing Putri ................................................................... 40
A.11. Pakaian Seragam Upacara Anggota Dewasa Putri ................... 41
A.12. Pakaian Seragam Upacara Muslim Anggota Dewasa Putri ....... 42
A.13. Pakaian Seragam Kegiatan Putri (Contoh Alternatif) ................ 43
A.14. Pakaian Seragam Tambahan Putri (Contoh Blazer) ................... 44
B.1. Pakaian Seragam Harian Pramuka Siaga Putra ......................... 45
B.2. Pakaian Seragam Muslim Pramuka Siaga Putra ........................ 46
B.3. Pakaian Seragam Harian Pramuka Penggalang Putra ............... 47
B.4. Pakaian Seragam Muslim Pramuka Penggalang Putra .............. 48
B.5. Pakaian Seragam Harian Pramuka Penegak dan
Pramuka Pandega Putra .......................................................... 49
B.6. Pakaian Seragam Muslim Pramuka Penegak dan Pramuka
Pandega Putra ........................................................................ 50
B.7. Pakaian Seragam Harian Pembina Pramuka, Andalan dan
Anggota Majelis Pembimbing Putra ........................................ 51
B.8. Pakaian Seragam Muslim Pembina Pramuka, Andalan dan
Anggota Majelis Pembimbing Putra ........................................ 52
B.9. Pakaian Seragam Upacara Anggota Dewasa Putra .................. 53
B.10. Pakaian Seragam Kegiatan Putra (Contoh Alternatif) ............... 54
B.11. Pakaian Seragam Tambahan Putra (Contoh Jas) ....................... 55
C. Setangan Leher Pramuka Putra dan Pramuka Putri .................. 56
VISI, MISI DAN STRATEGI
GERAKAN PRAMUKA 2009 - 2014
A. VISI
“WADAH PILIHAN UTAMA DAN SOLUSI HANDAL MASALAH KAUM MUDA”
B. MISI
1. Menanamkan nilai-nilai kepramukaan kepada kaum muda.
2. Membina anggota menjadi manusia yang berwatak, berkepribadian dan berbudipekerti luhur serta
kecakapan hidup (life skill) berlandaskan iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan
mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Membentuk kader bangsa patriot pembangunan yang berjiwa Pancasila dan siap sedia untuk bela Negara.
4. Menggerakan anggota dan organisasi Gerakan Pramuka untuk lebih peduli dan tanggap terhadap masalah
kemasyarakatan dan lingkungan.
5. Memperkokoh eksistensi organisasi selaras dengan perkembangan kehidupan yang dinamis.
6. Memperkokoh jejaring kerjasama dengan berbagai organisasi dan instansi di dalam dan di luar negeri.
Misi Gerakan Pramuka ini mengedepankan pendidikan watak, kepribadian, dan budi pekerti luhur serta
memberikan pembekalan kecakapan hidup agar menjadi kader pembangunan yang handal di
masa depan.
C. STRATEGI
Strategi dasar pengembangan Gerakan Pramuka jangka waktu 2009-2014
1. Memantapkan eksistensi Gerakan Pramuka secara formal dan didukung kegiatan-kegiatan yang
bermakna bagi peserta didik dan masyarakat.
2. Meningkatkan pelaksanaan pembinaan watak, kepribadian, dan budi pekerti luhur berdasarkan Prinsip
Dasar dan Metode Kepramukaan untuk membentuk kader bangsa yang handal.
3. Meningkatkan sarana dan prasarana unit usaha sehingga dapat dioptimalkan pemanfaataannya bagi
Gerakan Pramuka.
4. Meningkatkan kerjasama dan peranserta Gerakan Pramuka dengan berbagai organisasi kepanduan di
dalam negeri maupun di luar negeri.
5. Pembenahan internal organisasi secara menyeluruh. Lima strategi dasar di atas adalah pilar utama untuk
mencapai Visi dan Misi Gerakan Pramuka yang telah ditetapkan.
AJAKAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA DALAM RANGKA REVITALISASI GERAKAN PRAMUKA (TUJUH PEMIKIRAN DASAR)
P erkuat Gerakan Pramuka sebagai wadah pembentukan karakter bangsa.
R aih keberhasilan melalui kerja keras, cerdas, dan ikhlas.
A jak kaum muda meningkatkan semangat bela Negara.
M antapkan tekad kaum muda sebagai patriot pembangunan.
U tamakan kepentingan bangsa dan Negara di atas segalanya.
K okohkan persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia.
A malkan Satya dan Darma Pramuka.
Jakarta, 14 Agustus 2006
Presiden Republik Indonesia
DR. H. Susilo Bambang Yudhoyono
Materi lengkapnya dapat anda download disini (file pdf)
25 Mei 2013
Buku SKU (Pramuka)
SYARAT-SYARAT KECAKAPAN UMUM
( Golongan Siaga )

SKU INI MILIK
NAMA :
………………………………………………….
AGAMA :
………………………………………………….
GUDEP NO : ………………………………………………….
KWARAN :
………………………………………………….
KWARCAB : ………………………………………………….
KWARDA :
………………………………………………….
ALAMAT GUDEP : ………………………………………………….
NAMA ORANG TUA : ………………………………………………….
ALAMAT :
………………………………………………….
:
………………………………………………….
:
………………………………………………….
Mengetahui
Ketua Gugus
Depan
…………………………..
PANCASILA
1. Ketuhanan
Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan
yang adil dan beradab
3. Persatuan
Indinesia
4. Kerakyatan
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan /
perwakilan
perwakilan
5. Keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

DWI SATYA
Demi kehormatanku aku berjanji akan
bersungguh-sungguh :
1.
Menjalankan
kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan
menurut aturan keluarga.
menurut aturan keluarga.
2.
Setiap
hari berbuat kebaikan
DWI DARMA
1.
Siaga
itu patuh pada ayah dan ibundanya
2.
Siaga
itu berani dan tidak putus asa
SYARAT KECAKAPAN UMUM SIAGA MULA
NO
|
INDIKATOR
|
TANGGAL
|
PARAF
|
1
|
Islam
- Dapat
menyebutkan Rukun Iman dan Rukun Islam
|
||
- Dapat
mengucapkan Syahadat dan menyebutkan artinya
|
|||
- Dapat
menghapal surat Al-Fatihah dan menyebutkan artinya
|
|||
- Hafal 3
surat pendek dan menybutkan artinya
|
|||
- Dapat
melaksanakan tata cara berwudhuk beserta do’anya
|
|||
- Dapat
melaksanakan gerakan salat dan bacaannya
|
|||
- Hafal
minimal 3 do’a harian
|
|||
Katolik
- Dapat
membuat tanda salib
|
|||
- Dapat
mengucapkan do’a harian dan menyanyikan 3 buah lagu gereja
|
|||
- Dapat
menerima dan mensyukuri keberadaan dirinya sebagai ciptaan
Allah, dan memberikan contoh-contohnya
|
|||
Protestan
- Dapat
menghafal Johanes 3-16 dan berdo’a sederhana
|
|||
- Dapat
mewujudkan ucapan syukur atas keberadaan dirinya di dunia ini
sebagai ciptaan Allah, minimal tiga hal
|
|||
- Dapat
mengasihi keluarganya
|
|||
- Dapat
mengasihi teman, guru, dan sesamanya, di sekolah dan sekitarnya
|
|||
- telah
mengikuti sekolah minggu 4 kali berturut-turut
|
|||
Hindu
- Dapat
menunjukkan sikap Anjali serta dapat mengucapkan sala
Panganjali
|
|||
- Dapat
memperagakan sikap / tata cara sembahyang
|
|||
- Dapat menyebutkan
nama-nama bunga yang bias dipakai sembahyang
|
|||
- Dapat
menyebutan jam / waktu untuk melakukan persembahyangan /
Puja tri sandhnya
|
|||
Budha
- Dapat
mengucapkan salam Budha
|
|||
- Dapat
bersikap Anjali
|
|||
- Dapat
melakukan Namaskara
|
|||
2
|
Dapat
menghafal Dwi Satya dan Dwi Darma
|
||
3
|
Dapat
menyebutkan jenis-jenis salam pramuka
|
||
4
|
Telah
memiliki buku tabungan, sekurang-kurangnya dalam waktu 6 minggu terakhir
|
||
5
|
Setia
membayar uang iuran kepada gugusdepannya, sedapat-dapatnya dengan uang yang
diperoleh dari usahanya sendiri
|
SYARAT KECAKAPAN UMUM SIAGA MULA
NO
|
INDIKATOR
|
TANGGAL
|
PARAF
|
6
|
Dapat
menyebutkan lambing gerakan Pramuka dan penciptanya
|
||
7
|
Dapat
menyebutkan salah satu seni budaya di daerah tempat tinggalnya
|
||
8
|
Selalu bersikap
dan cermat dengan segala miliknya
|
||
9
|
Dapat
menyebutkan identitas
|
||
10
|
Dapat
membedakan perbuatan baik dan perbuatan buruk
|
||
11
|
Rajin dan
giat mengikuti latihan perindukan siaga, sekurang-kurangnya 6
kali
latihan berturut-turut
|
||
12
|
Dapat dengan
hafal menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya bait
pertama di
depan perindukannya
|
||
13
|
Dapat
menyebutkan arti kiasan warna sang merah Putih
|
||
14
|
Dapat
menyebutkan sedikitnya 3 hari besar nasional dan 3 hari besar
keagamaan
|
||
15
|
Dapat menyebutkan
5 peraturan keluarga
|
||
16
|
Dapat
menyebutkan 3 peraturan di lingkungannya
|
||
17
|
Dapat
menyebutkan 2 macam adat / budaya di lingkungannya
|
||
18
|
Dapat
bertutur dengan baik dan sopan serta hormat kepada orang tua,
sesame
teman danorang lain
|
||
19
|
Dapat
menyebutkan nama dan alamat ketua RT, ketua RW, Lurah dan
Camat
disekitar tempat tinggalnya
|
||
20
|
Dapat
menyebutkan sila-sila Pancasila
|
||
21
|
Dapat
mengumpulkan keterangan untuk memperoleh pertolongan pertama
pada
kecelakaan dan dapat menginformasikan kepada orang dewasa di
sekitarnya
|
||
22
|
Dapat
membaca jam digital dan analog
|
||
23
|
Dapat
menunjukkan 4 arah mata angin
|
||
24
|
Dapat
berbahasa Indonesia dalam mengikuti pertemuan-pertemuan Siaga
|
||
25
|
Dapat
menyebutkan minimal 2 macam alat komunikasi tradisional dan
medern
|
||
26
|
Dapat
menyebutkan organ tubuh
|
||
27
|
Dapat
menyebutkan gerakan dasar olah raga
|
||
28
|
Dapat
melipat selimut dan merapikan tempat tidurnya
|
||
29
|
Selalu
berpakaian rapid an memelihara kebersihan pribadi
|
||
30
|
Dapat menjalankan
latihan-latihan keseimbangan, dapat melempar dan
menerima
bola dengan tangan kanan dan kiri minimal 5 kali tangkapan
|
||
31
|
Dapat
menyebutkan makanan dan minuman yang bergizi
(4 sehat 5
sempurna)
|
||
32
|
Dapat
memelihara minimal satu tanaman berguna, atau jenis binatang
ternak,
selama kira-kira 3 bulan
|
SYARAT KECAKAPAN UMUM SIAGA MULA
NO
|
INDIKATOR
|
TANGGAL
|
PARAF
|
33
|
Dapat
melipat kertas yang dibentuk menyerupai pesawat, kapal, flora dan
fauna
|
||
34
|
Dapat
membuat simpul mati, simpul hidup, simpul anyam, simpul pangkal
dan simpul
jangkar
|
DILANTIK MENJADI SIAGA MULA
1. Hari
/ Tanggal : …………………………………………………
2. Tempat : …………………………………………………
3. Yang
melantik
A. Nama : …………………………………………………
B. Jabatan : …………………………………………………
C. No.
SHB : …………………………………………………
Cap dan tanda
tangan
…………………………………
Langganan:
Postingan (Atom)